CB Consumer Confidence
CB Consumer Confidence adalah Indeks yang mengukur optimisme atau pesimisme konsumen terhadap kondisi ekonomi. Diterbitkan oleh The Conference Board, sebuah lembaga riset independen yang berbasis di AS. Diterbitkan setiap bulan, biasanya pada hari Selasa terakhir bulan tersebut.
![]() |
blog.hsb.co.id |
đ Bagaimana Indeks Ini Dihitung?
Indeks ini disusun berdasarkan survei kepada 5.000 rumah tangga AS. Survei mencakup dua komponen utama :
- Present Situation Index – menilai persepsi konsumen terhadap kondisi ekonomi saat ini
- Expectations Index – menilai ekspektasi konsumen untuk kondisi ekonomi dalam 6 bulan ke depan.
- Responden ditanya tentang :
- Kondisi bisnis saat ini
- Ketersediaan lapangan kerja
- Ekspektasi terhadap pendapatan, pekerjaan, dan bisnis
đ Bagaimana Cara Membaca Angka Consumer Confidence?
Indeks dasar adalah 100, yang ditetapkan pada tahun 1985.
- Angka di atas 100 menunjukkan kepercayaan konsumen yang lebih tinggi dari rata-rata historis.
- Angka di bawah 100 menunjukkan kepercayaan yang lebih rendah.
- Contoh :
- Jika angka CB Consumer Confidence bulan ini adalah 110, berarti konsumen merasa lebih optimis dibandingkan rata-rata tahun 1985.
- Jika angka turun ke 90, itu pertanda konsumen merasa ekonomi akan memburuk.
đĄ Mengapa Ini Penting untuk Pasar dan Ekonomi?
Pengaruh terhadap pengeluaran konsumen Ketika kepercayaan tinggi, konsumen lebih cenderung menghabiskan uang, yang mendorong pertumbuhan ekonomi. Dampak pasar keuangan Rilis angka Consumer Confidence bisa menggerakkan pasar saham, obligasi, dan forex. Sinyal kebijakan moneter: Bank sentral seperti Federal Reserve menggunakan data ini untuk menilai kondisi ekonomi dan menentukan suku bunga.
đą Pengaruh pada Pasar Forex (USD)
Angka lebih tinggi dari perkiraan → Dolar AS cenderung menguat karena ekspektasi ekonomi membaik.
Angka lebih rendah dari perkiraan → Dolar AS cenderung melemah karena ekspektasi pelemahan ekonomi.
đ Contoh Jadwal & Reaksi Pasar
Misalnya :
- CB Consumer Confidence dirilis: 120.4 (vs. forecast 115.0)
- Pasar bisa melihat ini sebagai tanda bahwa konsumen optimis.
- Dolar AS mungkin menguat terhadap mata uang lain.
đ Data Terbaru (Juni 2025)
Rilis Juni 2025 (cutoff 18 Juni, dipublikasikan 24–25 Juni)
- Total Consumer Confidence Index : 93.0 turun dari 98.4 pada Mei, melewati prediksi pasar yang mengharapkan kenaikan ke 100.0.
- Expectations Index : 69.0 di bawah ambang resesi yang biasanya di sekitar 80.
- Present Situation Index : 129.1 turun 6.4 poin dari Mei; tetap lebih tinggi dibanding ekspektasi.
Penurunan ini mencerminkan kekhawatiran konsumen atas kondisi ekonomi, lapangan kerja, dan pendapatan yang memburuk di bulan depan.
đ Tren Bulanan Terkini
Bulan (2025) | Actual | Forecast | Previous |
---|---|---|---|
Juni | 93.0 | 99.4 | 98.4 |
Mei | 98.0 | 87.1 | 85.7 |
April | 86.0 | 87.7 | 93.9 |
Maret | 92.9 | 94.2 | 100.1 |
April : kepercayaan sangat rendah (86.0) karena kekhawatiran ekonomi akut.
Mei : rebound tajam ke 98.0, meski Expectations Index masih di bawah resesi (72.8).
⚠️ Interpretasi dan Implikasi
đŦ Arti Angka-angka Ini
Total Index = 100 dianggap rata‑rata historis (tahun 1985)
Di bawah 100 → konsumen kurang optimis dibanding rata-rata
Expectations Index < 80 sering dipakai sebagai sinyal potensi resesi ekonomis.
đ¯ Pengaruh terhadap USD & Pasar
Hasil di bawah ekspektasi → bearish untuk Dolar AS; bisa melemah.
Investor mungkin mengambil posisi defensif, membatasi pengeluaran dan investasi.
đ Hubungan dengan Ekonomi Makro
Survei dari Conference Board September menunjukkan ketidakpastian kebijakan, inflasi, dan tarif sebagai penyebab utama melemahnya kepercayaan konsumen. Indeks Leading Indicators dari CB juga menurun, memperkuat indikasi potensi perlambatan ekonomi ke depan.
đ§ Ringkasan Akhir
- CB Consumer Confidence Index (Juni 2025): 93.0
- Expectations Index: 69.0 → bawah ambang resesi
- Penurunan menunjukkan pesimisme konsumen terhadap kondisi ekonomi dan prospek mendatang
- Data ini berpotensi melemahkan Dolar AS, dan sering kali menjadi alarm dini terhadap penurunan konsumsi dan perlambatan ekonomi
đą Dampak terhadap Pergerakan EUR/USD
Signifikansi Consumer Confidence terhadap Dolar AS (USD)
CB Consumer Confidence secara reguler memberikan dampak langsung ke USD, karena mencerminkan prospek konsumsi dan pertumbuhan ekonomi AS.
Pembacaan lebih tinggi dari ekspektasi → bullish untuk USD
Sebaliknya, lebih rendah dari ekspektasi → bearish untuk USD.
Pengaruh pada Pasangan Mata Uang EUR/USD
Ketika data Consumer Confidence mengungguli ekspektasi, USD cenderung menguat → EUR/USD turun.
Contoh historis : EUR/USD turun sekitar 0,11 % setelah rilis Consumer Confidence yang lebih kuat dari perkiraan.
Jika hasil di bawah ekspektasi, USD melemah → EUR/USD naik atau rebound.
Sentimen Pasar dan Reaksi terhadap Trend Ekonomi
Penurunan tajam dalam Expectations Index (yang bisa mendekati atau di bawah 80) sering dianggap sebagai sinyal potensi resesi.
Ini memicu ekspektasi pemangkasan suku bunga The Fed, yang melemahkan USD dan memicu arus modal keluar dari obligasi AS.
Pasca rilis sentiment negatif, USD menurun dan EUR/USD menunjukkan potensi rebound atau sideways short-term.
đ§ Ringkasan
Faktor | Dampak terhadap USD | Dampak terhadap EUR/USD |
---|---|---|
Consumer Confidence > Ekspektasi | USD menguat | EUR/USD turun |
Consumer Confidence < Ekspektasi | USD melemah | EUR/USD naik |
Rencana kebijakan The Conference Board sendiri saat ini belum ada pengumuman publik mereka lebih fokus pada riset dan publikasi data consumer confidence dan indikator ekonomi lainnya. Namun, rencana kebijakan The Fed bisa dipengaruhi oleh trend data CB ini: data yang sangat mengecewakan sering memicu ekspektasi penurunan suku bunga → melemahkan USD dan mendukung kenaikan EUR/USD.
Berikut analisis tentang reaksi historis EUR/USD terhadap Consumer Confidence (CCI), beserta seberapa dominan dampak indikator ini terhadap pergerakan pasangan EUR/USD:
đ Dampak Consumer Confidence terhadap USD dan EUR/USD
Survei Consumer Confidence dari The Conference Board sering menciptakan reaksi dalam forex :
Hasil di atas ekspektasi → memperkuat USD, menyebabkan EUR/USD turun.
Hasil di bawah ekspektasi → melemahkan USD, bisa memicu EUR/USD naik.
Sebagian besar trader dan sumber pendidikan forex menyetujui bahwa :
“For USD CB Consumer Confidence, a higher than expected reading should be taken as positive/bullish for the USD, while a lower than expected reading should be taken as negative/bearish for the USD.”
đ§ Faktor Dominansi di EUR/USD
Menurut artikel dari Forex Academy :
“Consumer Confidence… does not have a major effect on monetary policy… Hence it does not cause severe volatility in the currency pair.” [forex.academy]
Artinya, walaupun Consumer Confidence penting sebagai indikator $leading$, dampak langsung terhadap EUR/USD umumnya terbatas biasanya memicu volatilitas ringan hingga sedang, tergantung kekuatan surprise dan konteks pasar.
Dampaknya sering muncul sebagai lonjakan volatilitas sementara di dalam satu hingga dua hari setelah rilis news dan bukan sebagai trend jangka panjang.
đŦ Studi Empiris Efek Makroe terhadap EUR/USD
Dalam riset empiris EUR/USD antara 1999–2020 :
Dari 12 event makro penting, hanya 5 event (41%) mencatat perubahan > ±1% pada closing daily price. Contohnya : beberapa event mendatangkan volatilitas +1.25 % hingga +2.79 %, sementara yang lain di bawah –1.25 % ([MDPI][4]).
Consumer Confidence termasuk dalam kategori “survey sentiment” berpotensi menciptakan perubahan intraday atau penutupan hingga ±1%, terutama jika hasil sangat mengejutkan dibanding ekspektasi.
đ Simulasi Pasar EUR/USD Saat Rilis Consumer Confidence
Sebelum rilis: EUR/USD sering bergerak sideways atau dalam kisaran ketat (range-bound).
Setelah rilis :
Jika data lebih baik dari ekspektasi → USD menguat → EUR/USD turun cepat.
Jika data mengecewakan → USD melemah → EUR/USD mengalami rebound atau koreksi naik.
Namun, pergerakan biasanya masuk dalam pola Doji atau candle volatilitas, lalu kembali ke arah tren utama setelah trading session stabil.
đ§Ž Ringkasan Dominansi Efek Data
Aspek | Dampak terhadap EUR/USD |
---|---|
Surprise besar (lebih / kurang) | Reaksi intraday hingga ±1 % pada EUR/USD |
Surprise moderat / minor | Reaksi terbatas, sering tak sampai threshold ±1 % |
Tidak ada surprise (sesuai forecast) | Dampak minimal; teknikal dan sentimen lain lebih dominan |
Dominasi jangka panjang: Saat pasar fokus pada policy bank sentral, inflasi, atau data pekerjaan, efek CCI sering tergeser ke latar belakang.
Namun di titik turning-point (Expectations Index sangat rendah atau tinggi) dampaknya bisa lebih tajam terhadap supply-demand USD di jangka pendek.
✅ Kesimpulan
Consumer Confidence memiliki peran sebagai indikator sentimen konsumsi yang penting.
Rilis data CCI sering memicu reaksi intraday EUR/USD, terutama jika hasil jauh berbeda dari ekspektasi.
Namun secara umum, dominasi efeknya terbatas jarang menghasilkan tren kuat yang bertahan lebih dari satu atau dua hari.
Lebih tepat digunakan sebagai alat konfirmasi potensi momentum USD, bukan sebagai penentu utama.
Baca Juga : spanish flash cpi
Post a Comment for "CB Consumer Confidence"
Komentar dengan Baik dan benar